findonews
No Result
View All Result
Sabtu, 13 Agustus 2022
  • Login
  • Nasional
  • Internasional
  • Politik
  • Bisnis & Ekonomi
  • Olahraga
  • Sains & Teknologi
  • Daerah
  • Gaya Hidup
  • Lainnya
    • Hiburan
    • Findonews Snapshoot
    • Historia
  • Nasional
  • Internasional
  • Politik
  • Bisnis & Ekonomi
  • Olahraga
  • Sains & Teknologi
  • Daerah
  • Gaya Hidup
  • Lainnya
    • Hiburan
    • Findonews Snapshoot
    • Historia
No Result
View All Result
findonews
No Result
View All Result
Home Berita Terkini

Siti Fadilah Supari Sayangkan Penanganan Covid19 Indonesia Pakai Ilmu Kira-Kira

Siti Fadilah Supari membandingkan kebijakan penanganan pandemi sekarang dengan saat dirinya menjabat Menteri Kesehatan 2010-2014. "Saya dulu melawan WHO saat kasus flu burung dengan ilmu, scientific," kata Siti Fadilah.

25 Juli 2021
Reading Time:2min read
0
Menteri Kesehatan RI 2010-2014 Siti Fadilah Supari
Siti Fadilah Supari kerap menyatakan bahwa bawah dan pandemi tidak selalu berkait persoalan kesehatan tetapi soal peran diplomasi negara

Jakarta – Dr. dr. Siti Fadilah Supari menyinggung dalam hal morbiditas (angka ketertularan) dan mortalitas (angka kematian) Covid19, yang dilihatnya aneh. “Ketika vaksin dimulai besar-besaran mengapa dua angka indikator tersebut malah naik tinggi, apakah sudah dibandingkan dengan angka-angka sebelumnya?” tanya Siti Fadilah dalam Geloratalks, forum dialog yang diadakan oleh Partai Gelora Indonesia. Seperti diketahui, kapasitas rumah sakit, suplai obat dan suplai oksigen tak bisa mengimbangi naiknya kasus harian Covid19 di Indonesia yang menyebabkan pasien terbengkalai. 

“Jangan kira-kira terus. Mestinya harus diteliti karena itu sebuah pertanyaan besar, supaya kita bisa mengatasai pendemi dengan baik, dengan tepat. Jangan pakai kira-kira rakyat tidak disiplin, kira-kira pada keluyuran. Berapa kematian sebelum vaksin, berapa kematian setelah vaksi. Berapa yang tertular sebelum vaksin, dan berapa yang tertular setelah vaksin. Semua akan terlihat di statistik,” jelas Siti Fadilah panjang lebar. “Karena kita pakai kira-kira, substansinya tidak ketemu,” lanjut Siti lagi.

Artikel terkait: Distribusi Vaksin Lamban, Umur Pandemi Bisa Mencapai Sepuluh Tahun

Saat ini kasus positif harian di Indonesia masih tinggi yakni lebih dari empat puluh ribu dan kematian harian juga diatas seribu. “Tapi Indonesia sudah terlanjur. Dulu (tahun 2010, saat kasus flu burung, red.) WHO ingin menjadikan Indonesia sebagai episentrum kita menolak. Bedanya dengan sekarang, episentrum ada di Wuhan dan kita tidak punya kekuatan untuk ikut menentukan,” lanjut Siti Fadilah lagi. Kala itu, posisi Indonesia juga lebih kuat karena menteri menteri kesehatan di seluruh dunia ada di belakang Indonesia.

Lihat juga: Kebohongan Wabah Terkendali Pernah Terjadi di Eropa Sebabkan 100 Juta Orang Mati

Siti Fadilah menyebut bahwa kekuatan global kerap membuat isu yang bisa menyudutkan Indonesia. Saat peristiwa wabah flu burung kekuatan global sudah membuat isu bahwa ada hubungan transmisi penularan di Indonesia. “Saya waktu itu saya langsung meneliti. Nah ini dia, saya melawan dengan ilmu, saya melawan dengan substansi. Ternyata apa yang dikatakan tidak  benar,” papar Siti Fadilah.

Baca juga: Vaksin Flu Universal Semakin Dekat

Penelitian WHO kala itu menyebut transmisi virus flu burung bisa terjadi dari ayam ke ayam dan manusia. “Setelah itu bisa kita buktikan tidak bisa terjadi, mereka (WHO) mundur teratur,” ujar Siti Fadilah. Dalam konteks saat ini, Siti mengatakan bahwa menteri kesehatan agar memberikan petunjuk kepada rakyat. “Bagaimana supaya Anda terbebas Covid19, jangan takut, begini caranya, ikut kata scientist jangan pakai kira-kira,” tutup Siti Fadilah.(e*)



Pembaca yang melihat halaman ini, juga melihat:
  • Sejarah dan Adaptasi Islam dalam Menghadapi Wabah
  • Rizal Ramli: Pemerintah Jangan Pelit Sama Rakyat, Jangan…
  • Kasus Kematian Tertinggi Indonesia Sejak Awal Pandemi, Jawa…
  • Kebohongan “Wabah Terkendali” Pernah Terjadi di…
  • Pasca Pandemi yang Kuat Makin Kuat, yang Rapuh akan Rubuh

Terkait

Tags: covidflu burungindonesiapandemisiti fadilah supariwabah
ShareTweetPin

Berita Rekomendasi

Partai Gelora Usulkan Perombakan Total Sistem Politik karena Mencederai Demokrasi

Partai Gelora Usulkan Perombakan
7 bulan ago
0

JAKARTA - Pemilu 2019 lalu dinilai menjadi catatan buruk dalam sejarah demokrasi di Indonesia yang perlu dilakukan koreksi besar-besaran selama...

Read more

Timnas Kalah di Final AFF dari Thailand, Partai Gelora Sebut Bukan Masalah Pelatih

Titus Bonai dan Okto Maniani Nobar Partai Gelora
8 bulan ago
0

Dari kiri Titus Bonai, Ketua Bidang Rekrutmen Anggota Partai Gelora Indonesia Endy Kurniawan dan Okto Maniani...

Read more

Adakah Tahlilan untuk Korban Semeru, Anis Matta Harap Kerja Relawan Blue Helmet Menginspirasi Masyarakat Indonesia

Endy Kurniawan dan Gigih Prihantono
8 bulan ago
0

Ketua DPN Partai Gelora Indonesia Endy Kurniawan dan Ketua DPD Lumajang Gigih Prihantono di depan Posko...

Read more

Seru, Juara Dunia World Superbike 2021 Ditentukan di Indonesia

Toprak Razgatlioglu, Jonathan Rea dan Scott Redding
10 bulan ago
0

Toprak Razgatlioglu, Jonathan Rea dan Scott Redding saat ngebut di lintasan. Ketiganya secara berututan berada di...

Read more

Partai Gelora Adakan Rakorwil Jatim Empat di Jember, Buka Lebar Pintu untuk Kolaborasi

Rakorwil Jatim Dapil 4 Partai Gelora Indonesia
10 bulan ago
0

Rakorwil Jatim Dapil 4 Partai Gelora Indonesia juga menandai sosialisasi partai, pimpinan dan bacaleg melalui media...

Read more

Partai Gelora Jember Adakan Orientasi Kepartaian, Tegaskan Mono-Loyalitas Sebagai Syarat Menang

Pelaksanaan Orientasi Kepartaian Gelora Indonesia
11 bulan ago
0

Ketua DPD Partai Gelora Indonesia Kabupaten Jember Tulus Madiyono (paling kiri) menyerahkan secara simbolis buku panduan...

Read more
Load More

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Recommended Stories

Cara Mudah Mengusir Nyamuk

Cara Mudah Mengusir Nyamuk

4 Februari 2016
Media Sosial Jadi Penyebab Meningkatnya Perceraian di Cina

Media Sosial Jadi Penyebab Meningkatnya Perceraian di Cina

7 Juli 2015
Selain Emas 1,9 Kg, KPK Sita Jeep Rubicon Bawahan Sri Mulyani

Selain Emas 1,9 Kg, KPK Sita Jeep Rubicon Bawahan Sri Mulyani

8 Mei 2018

Popular Stories

  • Grafis hasil survei Suara Milenial Institute

    Gara-Gara Pandemi Elektabilitas Partai Politik Merosot, Partai Baru Naik

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Ini Sebab Fahri Hamzah Kontra Fadli Zon soal Nama Jalan Attaturk

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Fahri Hamzah: Kudeta Akan Tumbang Oleh Kudeta

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Fahri Hamzah Puji Kerja Senyap Kejaksaan Tangani Kasus Mega Korupsi

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Fahri Hamzah Bela Krisdayanti Soal Gaji DPR, Biar Rakyat Tahu!

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
findonews

© Copyright 2014 - 2021, All Rights Reserved

Kategori

  • Nasional
  • Internasional
  • Politik
  • Bisnis & Ekonomi
  • Olahraga
  • Sains & Teknologi
  • Daerah
  • Gaya Hidup
  • Lainnya

Connect With Us

No Result
View All Result
  • Nasional
  • Internasional
  • Politik
  • Bisnis & Ekonomi
  • Olahraga
  • Sains & Teknologi
  • Daerah
  • Gaya Hidup
  • Lainnya
    • Hiburan
    • Findonews Snapshoot
    • Historia

© Copyright 2014 - 2021, All Rights Reserved

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

 
Memuat Komentar...
Komentar
    ×