findonews
No Result
View All Result
Rabu, 14 April 2021
  • Login
  • Nasional
  • Internasional
  • Politik
  • Bisnis & Ekonomi
  • Olahraga
  • Sains & Teknologi
  • Daerah
  • Gaya Hidup
  • Lainnya
    • Hiburan
    • Findonews Snapshoot
    • Historia
  • Nasional
  • Internasional
  • Politik
  • Bisnis & Ekonomi
  • Olahraga
  • Sains & Teknologi
  • Daerah
  • Gaya Hidup
  • Lainnya
    • Hiburan
    • Findonews Snapshoot
    • Historia
No Result
View All Result
findonews
No Result
View All Result
Home Berita Terkini

Saudi Tuding Qatar Terlibat Upaya Pembunuhan Raja Abdullah

13 April 2018
Reading Time:2min read
0

Jakarta, Findonews.com – Krisis diplomatik antara Arab Saudi dan sejumlah negara di Timur Tengah seperti Uni Emirat Arab, Bahrain, dan Mesir dengan Qatar masih berlanjut sejak pertengahan 2017 lalu.

Selain menilai Qatar mendukung aksi terorisme di kawasan, Riyadh menuduh Doha terlibat dalam upaya pembunuhan Raja Abdullah bin Abdulaziz Al Saud. Hal ini turut menjadi salah satu alasan pemutusan hubungan diplomatik.

“Qatar selama ini terlibat dalam upaya pembunuhan Raja Abdullah sekitar 10 tahun lalu. Qatar juga terlibat dalam sejumlah proyek-proyek terorisme dengan Muammar Gaddafi di Libya,” kata Duta Besar Arab Saudi untuk Indonesia, Osama bin Mohammed Abdullah Al Shuaibi dalam wawancara eksklusif bersama CNNIndonesia.com di kediamannya di Jakarta, Senin (9/4).

Osama menyebut Saudi menemukan sedikitnya 200 jam rekaman percakapan antara pejabat Qatar, eks pemimpin Libya Gaddafi, dan sejumlah oknum lainnya yang dianggap teroris. Isi percakapan itu, paparnya, membicarakan rencana pembunuhan Raja Abdullah.

Rencana pembunuhan itu gagal. Osama menyebut Saudi juga berhasil menangkap beberapa orang yang terlibat dalam percakapan itu.

Namun, alih-alih menahan, Osama mengatakan Raja Abdullah memutuskan untuk memaafkan orang-orang itu dan membebaskan mereka.

Di lansir Al Arabiya, sekitar pertengahan 2017 lalu dokumen yang diungkap Saudi menyebut Gaddafi dan ayah dari Emir Qatar Tamim bin Hamad Al Thani, Hamad bin Khalifa Al-Thani, sempat berdiskusi untuk merencanakan pembunuhan Raja Abdullah.

Rencana pembunuhan ini bermula dari keinginan Gaddafi untuk balas dendam kepada Saudi karena merasa tersinggung. Sekitar 2003 lalu, di tengah gelaran Pertemuan Tingkat Tinggi Liga Arab di Mesir, Gaddafi mengeluarkan pernyataan yang menyerang Saudi dan Raja Fahd.

Raja Abdullah yang saat itu masih menjadi putra mahkota meresponse pernyataan Gaddafi secara keras dengan menyindirnya bahwa ia bisa menjadi pemimpin Libya hanya karena bantuan negara Barat.

Gaddafi geram dengan pernyataan Raja Abdullah saat itu dan bersumpah ingin membalasnya. Sejak itu, disebut muncullah ide Gaddafi untuk membunuh Raja Abdullah.

Gaddafi sempat mencoba menghubungi sejumlah warga Saudi “pembangkang” di luar negeri terutama yang tinggal di London, Inggris, untuk meminta bantuan. Karena tak berhasil, Gaddafi lalu disebut menghubungi Emir Qatar saat itu Hamad bin Khalifa untuk bekerja sama merencanakan pembunuhan tersebut.

Menurut dokumen Saudi, Hamad bin Khalifa mengungkapkan kesediaannya membantu Gaddafi membalas perilaku Pangeran Abdullah yang menyinggungnya.

Sejumlah pejabat Qatar menolak permintaan tersebut karena khawatir terhadap konsekuensinya jika upaya tersebut gagal. Hal itu membuat marah Gaddafi.

Namun, Hamad bin Khalifa disebut berkeras membantu Gaddafi. Hamad bin Khalifa bahkan dikabarkan terbang langsung ke Libya dan bertemu Gaddafi untuk meyakinkannya bahwa Qatar siap membantu apa yang diinginkan Gaddafi.

“Ini salah satu dari banyak alasan mengapa kami memutus hubungan dengan Qatar,” kata Osama.

Ketika ditanya sampai kapan Saudi dan kawan-kawannya akan mengucilkan Qatar, Osama mengatakan semua itu bergantung pemerintahan Tamim bin Hamad.

Dia mengatakan jika Qatar bersedia melaksanakan seluruh tuntutan Saudi dan beberapa negara lainnya. Antara lain mengusir kelompok-kelompok yang dianggap teroris dari negaranya, hubungan diplomatik bisa kembali dibuka.

“Menentukan kapan pemutusan hubungan diplomatik berakhir itu bergantung pada Qatar. Mereka yang memutuskan. Kenapa? karena Qatar bagi kami mendukung terorisme. Di negara itu terdapat kelompok-kelompok yang kami anggap teroris seperti Ikhwanul, ISIS, dan Al Qaidah,” ucap Osama.

“Selama kelompok-kelompok itu bercokol di negara itu, berarti Qatar mendukung terorisme. Jika ingin krisis diplomatik ini berakhir, Qatar harus mengusir kelompok-kelompok itu dari negaranya. Bola ada di tangan Qatar. Kapan mereka menyetop keterlibatannya dalam aksi terorisme, Saudi akan membuka kembali perbatasan dan menjalin kembali hubungan diplomatik dengan Qatar,” kata dia.

Terkait

Tags: membunuhqatarraja abdullahsaudi
ShareTweetPin

Berita Rekomendasi

Dua Pesawat Latihan Militer Qatar Bertabrakan

Dua Pesawat Latihan Militer Qatar Bertabrakan
2 tahun ago
0

Findonews, Doha - Dua pesawat latihan militer milik Qatar bertabrakan di udara. Kejadian menegangkan ini tidak menimbulkan korban jiwa. Kementerian...

Read more

HANYA 36 NEGARA YANG IKUT PIALA DUNIA QATAR 2022

HANYA 36 NEGARA YANG IKUT PIALA DUNIA QATAR 2022
2 tahun ago
0

Foto : Internet Jakarta, findonews.com - FIFA memastikan Piala Dunia Qatar 2022 hanya akan diikuti 36...

Read more

Hasil MotoGP Qatar : Dovi kembali asapi Marquez di tikungan akhir

Hasil MotoGP Qatar : Dovi kembali asapi Marquez di tikungan akhir
2 tahun ago
0

Foto : Internet Gelaran MotoGP 2019 sudah dimulai, diawali dengan GP pembuka yaitu seri Qatar. Sama seperti musim lalu, Pembalap...

Read more

Fahri Hamzah : Tinggal Sesaat Lagi, Indonesia Harus Seriusi Amnesti TKI

Fahri Hamzah : Tinggal Sesaat Lagi, Indonesia Harus Seriusi Amnesti TKI
4 tahun ago
0

Foto : Findonews Wakil Ketua DPR Fahri Hamzah meninjau kondisi dan shelter/penampungan Tenaga Kerja Indonesia (TKI)...

Read more

Korban Wafat Insiden Crane Bertambah 3 Orang

Korban Wafat Insiden Crane Bertambah 3 Orang
6 tahun ago
0

Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi 1436H/2015M kembali mengumumkan update terbaru informasi jumlah korban insiden robohnya crane di Masjidil...

Read more
Load More

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Recommended Stories

Fahri Hamzah : Wisata Halal Usulan Sandiaga Uno Itu Tren Gaya Hidup Global

Fahri Hamzah : Wisata Halal Usulan Sandiaga Uno Itu Tren Gaya Hidup Global

28 Februari 2019
Kacang Kenari, Makanan yang Baik Untuk Turunkan Berat Badan

Kacang Kenari, Makanan yang Baik Untuk Turunkan Berat Badan

16 Februari 2016
Chaos Penyelenggaraan Umroh, Platform Digital Justru Permudah Jamaah

Chaos Penyelenggaraan Umroh, Platform Digital Justru Permudah Jamaah

30 Januari 2021

Popular Stories

  • Fahri Hamzah dan Anis Matta

    Fahri Hamzah: Kudeta Akan Tumbang Oleh Kudeta

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Fahri Hamzah Puji Kerja Senyap Kejaksaan Tangani Kasus Mega Korupsi

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Bagaimana RUU Pemilu Disikapi Partai Baru

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Manfaat Buah Utrujjah Menurut Nabi Muhammad SAW

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Kader Demokrat Daerah Persoalkan Kepimpinan AHY, Ini Daftar Keluhannya

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
findonews

© Copyright 2014 - 2021, All Rights Reserved

Kategori

  • Nasional
  • Internasional
  • Politik
  • Bisnis & Ekonomi
  • Olahraga
  • Sains & Teknologi
  • Daerah
  • Gaya Hidup
  • Lainnya

Connect With Us

No Result
View All Result
  • Nasional
  • Internasional
  • Politik
  • Bisnis & Ekonomi
  • Olahraga
  • Sains & Teknologi
  • Daerah
  • Gaya Hidup
  • Lainnya
    • Hiburan
    • Findonews Snapshoot
    • Historia

© Copyright 2014 - 2021, All Rights Reserved

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist