LBP atau Lower Back Pain dalam catatan di laman Physio Pedia hingga saat ini tercatat sebagai salah satu dari 5 besar penyebab kunjungan ke dokter. Ternyata, dimasa pandemi Covid19 saat orang ‘terkunci’ dan harus bekerja dan berkegiatan dari rumah, intensitasnya meningkat. Bahkan LBP menjadi keluhan pasien urutan terbanyak kedua setelah batuk pilek saat mereka ke klinik. Apa itu Lower Back Pain? Nyeri punggung bawah adalah rasa nyeri pada pinggang atau tulang punggung bagian bawah yang bisa terasa hingga ke bokong dan paha. Pada beberapa kasus yang berat, nyeri yang dirasakan penderitanya bisa menjalar hingga ke kaki.
Durasi duduk yang meningkat drastis saat belajar dan bekerja dari rumah menggunakan fasilitas daring adalah penyebab utama. Duduk di depan komputer ataupun gawai dengan posisi duduk yang salah, menyebabkan apa yang disebut “Muscle Strain”. Muscle Strain artinya tarikan/ tegangan otot. Selain posisi duduk yang salah, ini biasanya disebabkan oleh angkat berat dan tarikan otot saat olahraga.
Menurut dokter bedah tulang Asa Ibrahim dalam akun Twitternya @asaibrahim jika LBP tidak ditangani dengan baik, rasa sakitnya bisa mendera selama berbulan-bulan dan kambuh-kambuhan. Tapi ia membagikan kabar berita. “Good news, muscle strain bisa sembuh asal ditangani dengan baik,” kata dokter yang sering membagikan utas tentang kesehatan tulang dan sendi.
Untuk mencegah LBP terjadi, situs Aurora Health Care beberapa membagi tips. Diantara yang paling penting adalah makanan sehat agar badan terjaga sesuai berat idealnya, berlatih agar punggung bawah terlatih kekuatan dan kelenturannya, duduk dalam keadaan yang baik (tidak miring atau membongkok). Jika aktivitas duduk lama tidak bisa dihindari, biasakan bergerak (berdiri, berjalan atau peregangan) setiap 15 menit. Selain itu hindari menggerakkan pinggang terlalu berlebihan dan mengangkat benda berat dengan aman (kombinasikan kekuatan kaki dan pinggang). (E*)
